JAKARTA - Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pemprov DKI Jakarta, serta sejumlah stakeholder terkait menerjunkan 188 personel untuk mengamankan kampanye Pilkada Jakarta dalam operasi “Mantap Praja Jaya 2024.”
Operasi ini mengutamakan pendekatan preemtif dan preventif untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama masa kampanye.
Baca juga:
Polri PTDH Eks Kapolres Bandara Soetta
|
“Kami mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif dalam operasi ini, dengan tujuan utama menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari potensi gangguan keamanan, ” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Rabu, (13/11/2024).
Ade Ary menyebutkan bahwa 188 personel yang dikerahkan tergabung dalam satuan tugas operasi daerah (Satgasopsda) dan akan disebar di wilayah Jakarta dan Banten (Tangsel).
*Sebaran Personel di Jakarta dan wilayah Banten (Tangsel)*
- *Jakarta Selatan*: 82 personel, ditempatkan di beberapa titik seperti jln Dagol Kuningan 10 personel, di jln pertanian 18 personil, jln Pandan Petukangan 18 personil, Jln. Lebak sari no.138, dengan jumlah 18 personil, dan di jln langgar sejumlah 18 personil.
- *Jakarta Utara*: 66 personel di jln kerapu muara angke 22 personil, di jln tanah merah rawa badak 22 personil, Kelimutu Cilincing 22 personil.
- *Area Tangsel*: 40 personel di cempaka putih Ciputat sejumlah 40 personel .
Ade Ary juga menambahkan bahwa rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional sesuai kondisi lapangan. Masyarakat diimbau agar menghindari lokasi kampanye untuk mencegah kemacetan dan mencari rute alternatif.
“Kami menyarankan masyarakat untuk mencari rute alternatif dan menghindari kawasan kampanye guna mengurangi kepadatan lalu lintas. Ini adalah upaya kita bersama untuk memastikan kelancaran aktivitas sehari-hari warga, ” tambahnya.
Polda Metro Jaya berharap agar masyarakat tetap waspada menjaga barang-barang pribadi selama mengikuti atau menonton kampanye.
“Kami berharap semua pihak dapat menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif, sehingga kegiatan kampanye bisa berjalan dengan tertib, ” pungkas Ade Ary. (Humas/Spyn)